I LOVE THOSE RANDOM MEMORIES, SO I PUT IT INTO WORDS

Sunday, September 25, 2016

WISATA LOMBOK : GILI TRAWANGAN

"Travel Brings Power And Love Back To Your Life"

Halo semua…apa kabar kalian hari ini? Is it a beautiful day for you? Semoga hari kalian menyenangkan seperti liburan yang saya akan ceritakan kali ini, sebenarnya perjalanan ini saya lakukan tahun lalu, tepatnya Agustus 2015 bersama abang dan adik saya. Padahal kami pagi harinya harus menghadiri acara pernikahan teman kuliahnya abang, dengan terburu-buru kami pergi ke pelabuhan Bangsal siang hari pukul 13.00 setelah selesai makan-makan di kondangan..hahaha..

Perlu waktu 1 jam dari kota Mataram menuju pelabuhan Bangsal, karena bulan Agustus  merupakan high season, pelabuhan Bangsal pun penuh dengan mobil para wisatawan yang ingin berkunjung ke Gili. Do you know? Gili itu bukan hanya ada Gili Trawangan, terdapat dua gili lainnya yaitu Gili Meno dan Gili Air, tapi memang yang paling terkenal adalah Gili Trawangan. Setelah menitipkan mobil di tempat penitipan mobil yang harganya saya lupa berapa, kami lalu membeli tiket untuk menyebrang menggunakan perahu yang dapat mengangkut sekitar 20 orang, harga tiketnya sekitar Rp 25.000,00 per orang. Waktu yang dibutuhkan untuk sampai ke Gili Trawangan sekitar 45 menit, sesampainya di sana kita akan disambut tulisan seperti di bawah ini.
welcome to gili trawangan
Saya berencana menginap 1 malam saja di sini, karena besoknya saya sudah harus pulang ke Bali. Ya setidaknya bisa keliling Gili Trawangan sore hari dan foto-foto tentunya. Setelah kami berganti baju di tempat kami menginap, oh ya satu lagi info, tempat menginap kami ga banget. Soalnya itu kesalahan saya yang tidak booking hotel sebelum ke sini, karena nitip adik sepupu yang juga berlibur ke Gili dan berakhirlah kami di tempat tinggal yang ga nyaman akibat semua full booked dengan harga Rp 500.000,00 permalam tapi fasilitas gak banget!!! Yah, maklum high season >.< kali ya akhirnya kami memutuskan untuk menghabiskan sore dengan berjalan-jalan serta menaiki sepeda berkeliling Gili. Sewa sepeda disini Rp 100.000,00 untuk 2 sepeda selama 6 jam, mungkin karena sedang high season semuanya jadi naik harganya. Kami bersepeda menuju Ombak Sunset dan berfoto di ayunan yang berada di tengah laut. Bahkan untuk dapat kesempatan foto harus ngantre!
ayo tebak siapa pasangan ini
tanning sudah di mulai
Setelah puas berfoto-foto dan bersepeda keliling, perut kami mulai protes dan lagi hari sudah semakin gelap, akhirnya kami putuskan untuk putar arah, balik menuju arah pasar malam untuk mencari makan malam. Saya janjian untuk bertemu dengan sepupu saya di salah satu tempat makan di pasar malam itu, akhirnya kami makan malam beramai-ramai. Harga makanan disini masih masuk akal sih Rp 25.000,00 untuk seporsi ayam bakar lengkap dengan nasinya dan Rp 10.000,00 untuk segelas es jeruk. Selesai menyantap makanan, kami mencari dessert, dan pilihan jatuh pada Gili gelato-katanya kalo ga makan Gili gelato belum ke Gili namanya-yang harga per scopenya kalau saya tidak salah ingat sekitar Rp 20.000,00, saya memilih rasa cherry, abang memilih rasa coklat dan adik saya memilih rasa strawberry. Kami menikmati gelato sambil berjalan kaki dan mengobrol, bercanda bersama keluarga memang sangat menyenangkan dimana pun itu.


Keesokan harinya pagi-pagi sekali kami langsung check out dan membeli tiket untuk balik ke Lombok, dan di perjalanan menuju Lombok, saya mabuk laut-not that nasty seasick-cuma pusing dan mual tidak sampai muntah, mungkin karena istirahat kurang dan saya jadi bulan-bulanan abang serta adik saya sampai akhir hayat deh kayaknya. Tapi seasickness saya hilang setelah ditampol pake ikan bakar Nipah yang ada di dekat Pantai Senggigi. Itu seriusan, bikin nagih! Harus dan wajib banget dicoba buat yang liburan ke Lombok. Buat yang pernah liburan ke Lombok, ayo sharing pengalamanmu disini.

2 comments:

  1. bu doktel kok ga ada foto dunia malam di gilinya kan itu yang paling seru :3

    ReplyDelete