“It’s classic yet
unique”
Sepertinya semua orang
akan menjadi super teliti jika menyangkut tentang pernikahannya, termasuk saya.
Saya menjadi cerewet dan sangat selektif dalam memilih perlengkapan pernikahan
dari hal terkecil hingga menyangkut hal besar seperti tempat menyelenggarakan
resepsi. Dan sekarang saya akan membahas mengenai hal detail lainnya yang
sangat saya perhatikan, yaitu ring bearer.
Apa itu ring bearer? Ring bearer adalah seseorang yang
membawa cincin pernikahan, dalam hal ini saya tidak akan memilih ‘siapa’ tapi
‘apa’ sebagai pembawa cincin kami nanti. Biasanya orang-orang akan menggunakan
kotak cincin beludru sebagai ring bearer,
namun saat ini nuansa rustic sedang booming dan tempat terrarium pun dapat diubah menjadi ring bearer.
Jadilah saya mencari
para penjual kotak terrarium, saya
mencarinya di Ace Hardware dan di toko kerajinan tangan namun saya tidak
mendapatkan hasil apapun. Akhirnya saya mencarinya di instagram, kemudian saya
menemukan Serendipicky, sebuah online shop yang menjual berbagai macam
jenis kotak terrarium berbagai ukuran, saya segera menghubungi kontak yang
tertera di sana. Ternyata salah satu cabangnya ada di Denpasar, segera saya
memesan kotak kaca yang saya inginkan, ternyata saya harus menunggu waktu 2
minggu. It’s okay, toh saya juga
tidak terburu-buru untuk menggunakannya. Syukurlah saya sudah menemukan kotak
yang saya cari. Namun pencarian ini belum berhenti begitu saja karena saya
masih harus mencari hiasan bunga serta tray
nya.
Tray
atau nampan adalah alas kayu yang akan saya gunakan dibawah kotak kaca yang
sudah saya pesan. Saya mendapat referensi ring
bearer ini dari instagram setelah melihat bentuk-bentuk ring bearer yang cantik dan unik ini.
Sehingga saya berniat membuatnya sendiri sesuai dengan keinginan saya. Untuk tray saya ingin memakai log atau kayu gelondongan yang sudah
dipotong tipis mirip talenan, sehingga nantinya bisa dituliskan nama kami
berdua di kayu tersebut. Saya menemukan talenan kayu bulat yang saya inginkan
di salah satu pasar di daerah Badung. Tinggal minta tolong ke teman saya untuk
menuliskan nama kami dan tanggal pernikahan kami nantinya. Untuk hiasan
bunganya saya mendapatkannya di toko pernak pernik kerajinan yang saya pertama
kali datangi untu mencari kotak kaca, yaitu Toko Satria yang berlokasi di Jalan Setiabudi, Denpasar.
Beginilah hasil akhir
dari ring bearer saya, hiasan ini
saya sendiri yang mengaturnya dan untuk gulungan yang menjadi tempat bantalan
cincin itu merupakan gulungan kain yang saya beli bersamaan dengan bunga
hiasannya. Sedangkan mutiara-mutiara yang ada di dalamnya merupakan manik-manik
mutiara kepunyaan saya dulu, karena saya dulu suka membuat kerajinan tangan
seperti gantungan kunci. Sedangkan untuk tray,
saya meminta teman saya Pangestu yang merupakan lulusan S2 seni *uhuk* untuk
menuliskannya. Finishing akhir saya menambahkan manik manik berwarna ungu untuk
mempercantiknya, ternyata membuat kerajinan seperti ini menyenangkan juga
ya..hehe…
Untuk tulisannya sendiri pake apa mbak? Spidol, cat atau apa? thanks
ReplyDeleteTemen saya sih pakai pilox buat tulisannya mba, sebelumnya di sketsa dulu sih :)
Delete